Langit masih tertutup oleh awan hitam, adzan pun baru usai berkumandang. Namun para pengurus osis tahun 2008/2009 dan sebagian osis dan mpk tahun 2007/2008, pagi itu pukul 04.30 Mulai bergegas mempersiapkan barang-barang bawaan untuk melancong melakukan kemah bakti sebagai tanda serah terima jabatan. Pukul 06.10 tepatnya, bus tak ber-AC yang akan ditumpangi menuju trawas-Mojokerto itu pun berjalan melewati serangkaian jalan sutera. Memasuki daerah jombang, mulailah memacu adrenalin dengan jalanan yang menanjak, menurun dan berliku-liku. Hingga Akhirnya 4 jam kemudian, pukul 10.00 WIB Dali Mas itu terparkir di kawasan bumi perkemahan dan air terjun dlundung.
Segala kesibukan pun mulai membanjiri mereka. Mulai dari mendirikan tenda, sampai aktifitas yang melelahkan, yaitu memasak yang di pandu oleh pak Tufiq dan pak hariyanto yang mengaku hobi banget memasak. Pak Margo dan Pak Muhsin yang juga ikut dalam rombongan mendampingi mendirikan tenda.
Kegiatan yang diadakan oleh sieKBB tersebut bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antara pengurus OSIS lama, pengurus OSIS baru & MPK ini diadakan di tempat yang sama seperti kemah bakti tahun lalu. Kemah Bakti tahun ini pantas disebut sebagai kemah bakti ter ngenes sepanjang abad. Pasalnya, segala aktifitas vakum akibat guyuran hujan yang tak pernah lelah menguber dimana pun dan kapan pun. Tenda dan seisi tas pun menjadi korban, dan bahkan acara serah terima jabatan yang setiap tahun disimboliskan tidak terlaksana karna hujan kembali turun setelah sore tadi mengguyur ketika sedang menikmati indahnya air terjun. Alhasil, Tidur di Bus adalah pilihan satu-satunya jika tidak mau kebasahan terkena guyuran hujan yang menembus hingga ke dalam tenda. Ke esokan harinya, kilau cahaya orange mampu memberi kehangatan dan kesegaran. Setelah ber olah raga, kemudian mereka melakukan out bound yang di pandu oleh suatu organisasi yang tersedia di sana. Kegiatan itulah salah satu kegiatan penting yang dapat terlaksana dan merupakan kegiatan baru sepanjang sejarah kemah bakti. Segala macam permainan yang melatih kepercayaan sesame anggota, kerjasama anggota, kekompakan anggota, hingga permainan penguji mental seperti flying fox pun mereka jajali. Walau di tengah kegiatan, kibasan hujan memperlambat aktifitas mereka, semangat pun tak pernah tertutupi. Mereka terutama yang kelas 1 sedikit menyesal karena tidak bisa melakukan hiking / penanjakan yang seharusnya dilakukan setelah Out Bound. Hiking tersebut tahun lalu telah dirasakan para pengurus lama. Pak Margo mengatakan bahwa kondisi dan cuacanya tidak mendukung untuk melakukan hiking.
Pukul 14.00 rombongan itu pun mulai meninggalkan kawasan dan meninggalkan sebuah kenangan yang tak terlupakan bagi masing-masing individu. di sambut derasnya air hujan, pukul 18.00 mereka mulai menyentuh gerbang SMADABO dengan keharuan akan berakhirnya kebersamaan yang telah terjalin sekian lama, antara pengurus Osis lama dan para pengurus Osis baru.(sha)
22 November 2008
Kemah Bakti Osis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar