TROUBLE MAKKER ………..G’ BANGET !!!

Zaman
sekarang memang patut disebut zaman edan. Gimana g’ edan coba ?! Tingkah para
remaja sudah g’ bisa ditolerir lagi mulae dari ngeblong ampe freeseks. N’
parahnya lagi sekolah kita tercinta SMADABO juga ikut-ikutan terjangkit virus
ini. Ini bukan sembarang virus lho………bahkan virus ini merupakan penyebab awal
terjangkitnya virus HIV / AIDS yang mematikan itu ……..iih…….serem !!! mau tau
virus apakah itu ?! Yups bener banget …….namana virus “KENAKALAN REMAJA”.


Banyak
banget macemnya, sebut saja : Bolos Skul, Ngeblong, Smoking, Drugs, Alkohol,
Freeseks, Married Accident, sekarang muncul lagi freestyle, n
de…….el…….el…..kebanyakan pelaku sekaligus korbanya adalah para “Kodew-kodew”
alias cewek. Cewek zaman sekarang kayaknya banyak yang udah nggak bisa jaga
diri. Mereka cenderung mengeksploitasi potensi dirinya buat mengeruk duit,
sekedar bersenang-senang. Modal cantik dan body aduhai, dimanfaatkan buat cowok
pun juga. Ibarat pepatah “tak ada asap kalo tak ada api, tidak mungkin ada
cewek bispak kalo g’ ada cowok hidung belang” (Red – bispak (bisa dipakai)). Padahal
mereka rela mengorbankan harga diri demi sebuah kesenangan dan kenikmatan semu.
Betul – betul ancur !!!!.


Padahal,
kalau saja keduanya sama-sama menjaga kehormatan diri masing-masing,
kemaksiatan itu nggak bakal terjadi. Misalnya, ada cewek bispak, kalo cowoknya
pada takwa, cewek bispak nggak laku, ya udah, stop. Sebaliknya juga gitu.
Kalaupun ada cowok iseng, tapi ceweknya nggak ada yang nawarin diri, ya nggak
bakal terjadi transaksi. Jadi, dua-duana salah. Nggak cewek nggak cowok, sama
aja dua-duanya dosa.

Bukan itu
saja, peran lingkungan juga berpengaruh. Akibat nggak ada sanksi yang tegas
untuk menghukum mereka, akhirnya perbuatan terkutuk itu dibiarkan saja, bahkan
makin merajalela. Memang, kalo hukum yang dijadkan patokan adalah hukum ala
Barat, jelas kagak bisa menjaring cewek
bispak. Masalahnnya, mereka melakukan atas dasar suka sama suka. Nanti kalo
ditindak dilang melanggar HAM. Iya, kan? Banyak lho yang berpandangan gitu.
Wong itu masalah pribadi mereka, mereka melakukan atas kerelaan, kok dihukum? Itu
kan namanya melanggar hak asasi pribadi mereka. Begitu pandangan meraka yang
pro dengan perzinaan. Amit-amit.


Ada lagi
nich, selain penyakit diatas. Antara lain, Nga-Drugs, Alkohol dan smoking. Dan
diantara 3 penyaikit itu sudah ada 2 penyakit yang sudah banyak dibandrungi
sebagian cowok-cowok di SMADABO.

Mereka pada
g’ nyadar ya kalo udah ngerokok, ngedrugs,n Alkohol itu mereka bakal dapet
kerugian fisik, materi, n waktu. Kalian para pecandu makanan haram itu, bakal
mengalami kerusakan jantung, syaraf, sistem, pencernaan dll. Itu baru rugi
fisik, dari segi materi kalian bakal kehilangan banyak uang hana untuk
menikmati barang haram itu. Trus belum lagi rugi waktu, waktumu bakal tersita
buwat barang haram itu. Nah dari situlah coba dipikir-pikir lagi kalo mau
nikmatinnya, secara nggak langsung kami mengrangi kesehatan fisikmu, dan itu
artinya kami mengharapkan kematian agar lebih cepat datang.

Maybe, dalam
otakmu (penusus pengguna CAD = Ciggarate, Alkohol, and Drug). Cuma terfikir
enjoy, dan menganggap kalau sudah mengkonsumsinya dimata cewek keren n’ nggak
disebut anak kecil lagi. Padahal itu sudah besar kan!!!) Kalian semua pasti tau
disetiap kemasan rokok pasti tertulis “Merokok dapat menyebabkan kanker dan
gangguan Janin”. Nah, sudah jelas-jelaskan tertulis disitu apa penyebabnya,
tapi masih aja dilakukan !! mending uang yang kamu gunakan untuk membeli barang
haram itu disumbangkan ke majalah Zig Zag aja, itung-itung buwat nambah ongkos
produksi gitu!!!(he…….he……..he…) yang jelas sikap ini sudah nggak bisa
ditawar lagi. Apalagi bagi pelajar seperti kita-kita ini. Kalo para orang tua
yang sudah memiliki pekerjaan dan punya penghasilan itu masih mending. Tapi
para orang tua juga harus bisa jaga diri, liah situasi, dan kondisinya kalau
sedang ngerokok (hanya ngerokok saja lho….) Balik lagi pada masalah pelajar
yang sudah banyak terjankit penyakit merokok ini. Harusnya mereka para pekok
(pelajar perokok) itu merenung diri. Bahwa merokok nggak hanya menyebabkan
hal-hal yang tertulis pada kemasan rokok itu saja. Tapi juga menurunkan konsentrasi
belajar. Selain itu mereka harus nyadar uang yang digunakan itu masih uang
hasil “Ngemis” dari orang tua. Kalau udah gitu Koq bisa-bisanya ngebanggain
sesuatu hasil ngems dihadapan banyak orang apalagi kalau buat mamerin rokok itu
didepan para cewek-cewek (wah……malah malu-maluin bangetkan itu ……!!!!).

Percaya atau
tidak, kebanyakan cewek-cowok yang ngelakuin semua itu justru melakukannya
“Just for fun” alias buat bersenang-senang. Mereka menikmati profesi cewek
bispak karma emang motivasi “Just want to have fun” …….Astagfirullaj ……bobrok
banget ya?! mereka bukan hanya cewek yang bisa dibayar tapi bisa dipake asal
suka sama suka. Maka ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan agar tetap
istiqomah di jalan yang benar.

Pertama, bentengi diri kamu dengan kekuatan iman.
Perbanyaklah mendekatkan diri kepada Allah swt, dengan meningkatkan ibadah,
membaca Al-Qur’an, bershadaqah, dan lain sebagainya. Hanya dengan kekuatan iman
yang benarlah kita mampu mengalahkan hawa nafsu.

Kedua, perkuat diri dengan syakhsivah Islamiyah alias
kepribadian islam. Jejali, akal kamu dengan pola piker islam sehingga mampu
menilai segala sesuatu dari kacamata islam, bukan kacamata barat. Dengan
pemahaman islam yang benar dan menyeluruh, insya Allah pengaruh-pengaruh kotor ajaran Barat bisa ditepis.

Ketiga, senantiasa terkait dengan hokum syariat dalam
bertingkah laku, khususnya yang berkaitan dengan tata pergaulan dan cara
berpakaian. Allah swt, memerintahkan wanita untuk menutup aurat,menjaga
kehormatan, memalingkan pandangan dari aurat dan syahwat, tidak tabarruj alis mempertontonkan
kecantikan, berkata yang baik (tidak mendesah-desah atau berkata-kata
mengundang), dan lain sebagainya. Semua itu kudu kamu lakukan dengan ikhklas
demi menjaga harkat dan martabat wanita bukan memberatkan kamu.

Keempat, bergaullah dengan teman yang baik, jangan tergiur
dengan pergaulan bebas yang kelibatannya modern. Awas, salah-salah bisa membawa
diri ke jurang nista. Ingat So, ciptakanlah lingkungan pergaulan yang baik,
yang salami, dan hindari sejauh-jauhnya lingkungan yang rusak. Nggak usah takut
dianggap aneh, kuper, atau nggak gaul hanya karena juga kudu mampu menghidupkan
suasana aman ma’ruf nahi munkar mengajak pada kebaikan dan mencegah dari
kemungkaran.

Terus, buat
kamu-kamu yang sudah telanjur jatuh kejurang kemaksiatan, kamu kudu tobat. Tobatknya
musti seratus persen dan nggak pake dicicil. Kamu kudu berhenti dari segala
perbuatan dosa dan menyesalinya dengan penyesalan yang sebenar-benarnya. Jangan
malu kembali kudu lebih giat melakukan pendekatan kepada Allah agar tobatmu
diterima, serta berkomitmen terhadap etika-etika syariat dalam berperilaku. Hal-hal
itulah yang mesti kamu lakukan agar kamu dapat membentengi diri supaya tidak
berbuat maksiat lagi.

Dengan modal
takwa inilah, mudah-mudahan kamu-kamu dapat terjaga dari arus globalisasi yang
cenderung menggerus keimanan para remaja. Jadi kamu isa terhindar dari gaya
hidup permisivisme serba boleh ala
Barat. Semoga,


DAN INGET BAIK-BAIK :
“HIDUP G’ USAH NEKO-NEKO KARNA HIDUP HANYA SEKALI SAJA”